HIDUPKATOLIK.COM-UNIVERSITAS Katolik (Unika) Soegijapranata Semarang mengadakan aksi ekologis “open Maron” pada Jumat, 4/8. Aksi ekologis ini dalam rangka rangkaian Dies Natalials XXXV. Kegiatan ini dipuncaki Misa Syukur di Cungkup Makam Mgr. Albertus Soegijapranat di Taman Makam Pahlawan Giri Tunggal Jl Pahlawan Semarang, Sabtu 5/8.
Aksi Ekologis
Aksi ekologis ini berupa membersihkan area pantai Maron, yang berada di kawasan Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang. Sedikitnya 409 peserta mulai dari Rektor Unika Soegijapranata baik yang sedang berkarya yakni Prof Dr Ir Y Budi Widianarko MSc maupun Rektor terpilih yakni Prof Dr Frederik Sanjaya hingga para Dosen dan para karyawan Tenaga Kependidikan
Dalam sambutannya, Prof Budi mengatakan, pantai adalah cermin kepribadian kita. Saat pantai kita kotor, pribadi kita dan wajah masyarakat kita pun kotor. Sampah-sampah di pantai bisa jadi merupakan limbah sikap ceroboh masyarakat yang di atas.
Kegiatan “Opèn Maron” sebagai Gerakan Bersih Pantai Maron berlangsung penuh keakraban dan suasana egaliter. Semua yang hadir, salah satunya Romo Aloys Budi Purnomo Pr – Pastor Kepala Reksa Pastoral Kampus Unika Soegijapranata.
Menurut Romo Budi, aksi ekologis ini juga menjadi sebentuk cara sederhana Unika Soegijapranata merespon positif Ensiklik Laudato Si’ yang disampaikan oleh Paus Fransiskus. Menjaga kebersihan pantai juga menjadi perwujudan iman.
Aksi Liturgis
Aksi liturgis dalam bentuk Perayaan Ekaristi dipersembahkan oleh Pastor Kepala Campus MinistryUnika Soegijapranata, Romo Aloys Budi Purnomo Pr, didampingi oleh Romo Y Riyanto Pr dan Romo V Yudho Widianto Pr. Romo Riyanto adalah Pastor Kokerma (Koordinator Kerasulan Mahasiswa) Kevikepan Semarang yang per Agustus 2017 ini digantikan oleh Romo Yudho Pr.
Perayaan Ekaristi dilaksanakan di Cungkup Makam Mgr Albertus Soegijapranata karena Unika Sowgijapranata merupakan satu-satunya Universitas Katolik di dunia yang menggunakan nama Soegijapranata sebagai nama universitas yang baru saja mendapat Akreditasi A itu. Itulah sebabnya rasa syukur HUT ke-35 dilaksanakan di makam Mgr Albertus Soegijapranata.
Harapannya, spiritualitas Soegijapranata dapat digemakan kembali dan ditimba sebagai inspirasi pelayanan dan dinamika civitas academica. Terutama, cita-cita Mgr Soegijapranata agar menjadi 100% Katolik dan 100% Indonesia yang oleh Romo Aloys Budi Purnomo Pr diperluas menjadi 100% religius apa pun agamanya dan 100% nasionalis apa pun suku budaya kelompoknya.
Dr V Kristina Ananingsih MSc sebagai Ketua Panitia Dies Natalis XXXV Unika Soegijapranata membuat undangan yang ditujukan kepada para Dekan Fakultas, Kaprodi S2/S1/D3, Sekretaris Program Studi, Kepala Lembaga/Biro/UPT dan Kepala TU Fak/Program Studi Unika Soegijapranata Semarang. Dengan tembusan kepada Rektor, dalam surat undangan itu Kristina memohon bantuan agar semua pihak yang menjadi subyek undangan itu berkenan menyampaikan kepada segenap dosen dan tenaga kependidikan agar menghadiri Misa Dies Natalis XXXV Unika Soegijapranata. Bahkan dalam undangan masih tertulis “wajib hadir”.
Hadir pula Ketua Yayasan, Rektor, para Wakil Rektor dan segenap mahasiswa dari Campus Ministry Unika Soegijapranata dalam kesempatan itu. Misa disemarakkan Soepra Choir.***
Yusti H. Wuarmanuk
