HIDUPKATOLIK.com – SELAMA seminggu Mgr. Robertus Rubiyatmoko berada di Vatikan. Selain untuk menerima Pallium dari Sri Paus dalam Misa 29 Juni 2017, ia juga membangun silahturahmi dengan beberapa pihak. Salah satu di antaranya dengan Duta Besar Indonesia untuk Vatikan, Antonius Agus Sriyono di Wisma Kedubes pada Senin, 3/7.
Hadir mendampingi Mgr. Rubiyatmoko adalah Romo Agustinus Purnama MSF, Romo Yohanes Gunawan, Â Diakon Ambrosius Heri Krismawanto, Diakon Yohanes Wahyu Rusmana, Sr Yosita CB, Frater Benedictus Seprinanda Sudarto, dan Frater Deddy Saputra.
Bagi Agus, pertemuannya dengan Mgr Rubiyatmoko tersebut merupakan karya Roh Kudus. “Saya bersyukur hari ini bisa bertemu Bapa Uskup Agung Semarang yang baru. Ini sungguh karya Roh Kudus”, tutur Agus saat menyambut Mgr Rubi dan rombongan di ruang tamu Wisma Kedubes RI. Wisma kedubes RI ini diresmikan pada 28 Oktober 1983 oleh Bapak Drs. R. Toto P Supradia, Duta Besar RI untuk Takhta Suci ketika itu.
Lebih lanjut diuraikan, ide pertemuan di kedubes itu muncul seusai misa penerimaan Pallium bagi Mgr Robertus Rubiyatmoko di Vatikan 29 Juni yang lalu. “Jujur,  Saya tidak pernah menyopir sendiri ke Vatikan. Saat misa penerimaan Pallium tanggal 29 Juni, semua karyawan kedutaan libur lebaran. Saya nekat menyopir sendiri didampingi isteri sebagai pemandu jalan untuk bertemu Mgr Rubi. Padahal saya belum kenal dan belum tahu yang mana Mgr Rubiyatmoko. Puji Tuhan, saya duduk bersebelahan dengan Diakon Wahyu. Sehingga saya bisa dikenalkan dengan Bapa Uskup lewat Diakon Wahyu”, ujar Agus Sriyono didampingi isteri.
Secara periodik Keuskupan Agung Semarang mengirim imam dan frater studi di Roma. Tahun 2017 ini ada seorang imam dan dua frater yang diutus studi di Roma, Vatikan. Mereka adalah Romo Yohanes Gunawan, Frater Benedictus Seprinanda Sudarto, dan Frater Deddy Saputra.
Y. Gunawan (Vatikan)