HIDUPKATOLIK.com - ROMO Dominicus Bambang Sutrisno merasa takut dirinya terkena sakit gula atau diabetes. Pasalnya sejak usia 21 tahun, ia sudah memiliki penyakit darah tinggi. Di usia 40 tahun, ia didiagnosa kolesterol dan asam urat. Sepuluh tahun kemudian, kadar trigliseridanya tinggi. “Tahun 2012, saya kena gula. Paling takut saya kena gula,†tutur Imam kelahiran Sleman, D.I. Yogyakarta, 30 Januari 1951 ini. Ia sadar, tekanan darah tinggi kronis serta kadar gula darah yang tak terkontrol pada pengidap diabetes seperti dirinya dapat menyebabkan gagal ginjal.
“Kalau sampai cuci darah di rumah sakit, orang mau tertawa saja takut,†tutur imam Keuskupan Agung Semarang ini ketika tampil berbicara dalam sharing pengalaman pola makan sehat jasmani rohani di Warung Vege Jawi Yogyakarta, Selasa, 30/5. Kini, Romo Bambang yang tinggal bersama para imam praja di Wisma Domus Pacis, Gereja Pringwulung Yogyakarta ini menerapkan pola hidup sehat. “Ayam, babi, apalagi anjing, saya tidak doyan. Meski Katolik, mulut saya ini Islam,†selorohnya.
H. Bambang S.