HIDUPKATOLIK.com -Â GEREJA Anglikan All Saints di Roma genap berusia dua abad. Di rentang usia itu, Gereja yang terletak di jantung kota Roma ini belum pernah mendapat lawatan seorang Paus. Paus Fransiskus menulis sebuah sejarah baru. Ia memenuhi undangan satu-satunya Paroki Anglikan di Kota Abadi ini, Minggu, 26/2.
Tak hanya mengunjungi, Paus didapuk memimpin ibadah pujian bersama Robert Innes yang adalah Uskup Anglikan Eropa. Bapa Suci juga menjawab pertanyaan jemaat Anglikan. “Saat ini, saya sedang mempersiapkan kunjungan ke Sudan Selatan,†ujar Bapa Suci, sebagaimana dilansir Radio Vatikan (27/2). Paus menambahkan, kemungkinan ia akan ditemani Uskup Agung Canterbury, Mgr Justin Welby dalam kunjungan ke Sudan Selatan. Selain Katolik dan Protestan, masyarakat Sudan Selatan juga banyak yang memeluk Anglikan.
Paus mengungkapkan, dulu hubungan Anglikan dan Katolik diwarnai permusuhan dan kecurigaan. “Hari ini dengan rasa syukur kepada Allah, kita semakin mengenal satu sama lain karena kita bersaudara dalam Kristus, melalui baptisan yang kita terima.â€
Pada kesempatan kunjungan itu, Paus secara khusus diminta memberkati ikon baru perutusan Kristus Sang Juru Selamat. Ikon itu berupa lukisan wajah Yesus yang menatap ke depan. “Ini adalah pandangan penuh belas kasih yang menggerakkan hati para Rasul. Mereka meninggalkan masa lalu dan memulai perjalanan hidup yang baru, untuk mengikuti Tuhan dan memberitakan Sabda-Nya,†ungkap Bapa Suci.
Edward Wirawan