HIDUPKATOLIK.COM-USKUPÂ Maumere Mgr Gerulfus Kherubim Pareira SVD dalam Surat Gembala Prapaskah yang dibacakan pada Misa Rabu Abu, 1 Maret 2017 di 36 Paroki Keuskupan Maumere mengatakan, manusia mendapat mandat memenuhi bumi dan berkuasa atas segalanya namun manusia bukan pemilik dan penguasa atas bumi dan segalanya, Allah memberikan mandat kepada manusia untuk memelihara, mencintai dan mengurus bumi dan segala isinya.
“Ini bukan berarti manusia bersikap semena-mena merusak dan mengeksploitasi bumi dan segala isinya yang adalah milik Allah satu-satunya. Sebagai citra Allah manusia harus melakukan seperti apa yang Allah lakukan,â€tandas mantan Uskup Weetabula Sumba ini.
Uskup yang merupakan putra asli Sikka ini menegaskan dalam kegiatan katekese selama masa pra paskah ini akan lebih menekankan peran dan tanggung jawab keluarga kristiani dalam upaya mencintai, memelihara lingkungan dan memelihara alam. Sebagai umat kristiani yang selalu diilhami kitab suci dan ajaran Kristus kata uskup berusia 75 tahun ini harus merumusi secara benar masalah yang dihadapinya dan mencari akar penyebab dan memberikan tanggapan yang tepat dan berdaya guna.
Menyinggung tentang tobat demikian Uskup Kherubim, manusia harus bertanggungjawab terhadap krisis alam ini yang juga akibat ulah manusia. “Keharusan untuk bertobat merupakan kewajiban untuk merubah daya piker dan perbuatan kita agar lebih bersahabat dengan alam dan isinya yang merupakan ciptaan Allah,â€.
Yuven Fernandez (Maumere)
Editor: Yusti H.Wuarmanuk
