HIDUPKATOLIK.com -Â JANGAN pernah mengambil keuntungan dari status seorang imam karena ia adalah pelayan. Pernyataan ini disampaikan Uskup Bogor Mgr Paskalis Bruno Syukur dalam Misa tahbisan imam di Gereja St Fransiskus Asisi Sukasari, Bogor, Rabu, 22/2. Misa yang dihadiri sekitar 70 imam dan 800 umat ini menahbiskan Diakon Jeremias Uskono, Diakon Paulus Piter, Diakon Gregorius Agus Edi Cahyono, dan Diakon Agustinus Hardono.
Pada akhir Misa, Vikaris Jenderal Keuskupan Bogor Romo Christoforus Tri Harsono mengumumkan tugas baru para imam tertahbis. Romo Jeremias menjadi formator di Seminari Menengah Stella Maris Bogor, Romo Piter bertugas di Paroki Katedral Bogor dan Komisi Mahasiswa, Romo Gregorius melayani Paroki St Markus Depok Timur serta membantu di Komisi Pengembangan Sosial Ekonomi dan Komisi Komunikasi Sosial, sementara Romo Agustinus diutus ke Paroki St Joseph Sukabumi.
Uskup Malang Mgr Hendricus Pidyarto Gunawan OCarm juga menahbiskan delapan diakon di Katedral Maria Bunda Karmel Malang, Kamis, 23/2. Delapan Diakon yang ditahbiskan adalah Diakon Hendrique De Jesus Heribertus Malitae CDD, Diakon Fransiskus Kebry CM, Diakon Fabianus Rikardus CM, Diakon Kornelius Maro SVD, Diakon Filipus Tulus SVD, Diakon Adreanus Fedelis Ely Surya, Diakon Tarsisius Trio Juli Hermawanto, dan Diakon Sevanus Mandut.
Sementara Uskup Agung Pontianak Mgr Agustinus Agus juga menahbiskan tiga imam Kapusin Provinsi Pontianak, Kamis, 23/2. Ketiga imam tertahbis itu adalah Aloysius Anong OFMCap, Jeneripitus OFMCap, dan Josua Sitinjak OFMCap.
Yusti H.Wuarmanuk
Laporan: Antonius E Sugiyanto (Pontianak)/Aloisius Jhonsis/Andreas Anggit (Bogor) Fr Yosep Septiawan (Malang)