HIDUPKATOLIK.com -Â BERTEPATAN dengan Pesta Epifani, Uskup Bogor Mgr Paskalis Bruno Syukur OFM menerima kabar duka. Mamanya, Hilaria Kambaria, meninggal dunia. Mgr Paskalis pun pulang ke Manggarai untuk mengantar sang mama ke tempat peristirahatan terakhir.
Ditemui dalam Dies Natalis Universitas Parahyangan Bandung, medio Januari lalu, Mgr Paskalis berkisah tentang sosok mamanya. “Banyak kenangan saya dengan Mama. Saya bisa merangkumnya dalam tiga hal: hati yang penuh kasih, pendoa, dan penyelamat hal-hal yang belum tuntas,†urai Uskup kelahiran Kuwus, Manggarai, Flores, 17 Mei 1962 ini.
Menurut Mgr Paskalis, seorang mama secara alami memberikan hati dan kehidupannya bagi anak, keluarga, dan sesama. “Sebagai anak, saya merasa bangga memilikinya sebagai Mama.†Uskup yang murah senyum ini menyebut mamanya sebagai sosok yang sangat beriman. Mgr Paskalis bercerita, saat ia mengunjungi mendiang mamanya yang sedang sakit, Sr Sebina Nimat FdCC, adik Mgr Paskalis bertanya, “Mama sedang buat apa?†Dari pembaringan, sang mama menjawab “Saya sedang berdoa.†Ketika Mgr Paskalis berpamitan untuk kembali, mamanya meminta agar didoakan. “Selesai berdoa bersama, saya meminta: ‘Mama doakan saya juga supaya bisa melayani umat dengan baik’.â€
Kini meski terpisah ruang dan waktu, Mgr Paskalis yakin mamanya tetap sama seperti dulu; menjadi pendoa baginya. “Semacam Mama siaga; keseluruhan hidupnya menjalankan peran sebagai seorang wanita yang mengasihi Allah dan sesama,†kenang Mgr Paskalis.
Edward Wirawan