HIDUPKATOLIK.com -Â Pekan Biasa IV; Mal 3:1-4; Luk 2:22-40; Mzm 24:7-10
PENGINJIL Lukas menarik perhatian kepada ibadat Yesus yang pertama di kota suci Yerusalem. Di kota ini pula akan terjadi peristiwa Paskah dan titik tolak pemberitaan Injil oleh jemaat. Menurut undang-undang, semua anak sulung dari manusia dan hewan adalah kepunyaan Allah (Kel. 13:1-2), sehingga mereka harus diserahkan kepada-Nya melalui tempat kudus. Maria dan Yusuf taat pada aturan tersebut. Di Bait Allah Yerusalem ada dua orang saleh yang menjadi saksi bahwa Yesus inilah Mesias dan Juru Selamat dunia, yang sudah lama dinantikan. Mereka itulah Simeon dan Hanna.
Dalam bimbingan Roh Kudus, Simeon meramal tentang anak itu dan ibu-Nya. Anak itu akan penuh hikmat yakni pengetahuan dan pengertian tentang kehendak Allah. Kehadiran-Nya akan menjadi tanda kasih Allah, sebaliknya akan menjengkelkan kelompok lain, yang akan menolak bahkan membunuh-Nya. Menurut nubuat Simeon, Maria akan mengalami nasib malang bangsanya. Bersama anaknya, ia menjadi sasaran perbantahan, dalam hal ini orang harus memilih menjadi kawan atau lawan Yesus.
Sr Grasiana PRR