web page hit counter
Selasa, 5 November 2024
spot_imgspot_img

Top 5 This Week

spot_img

Related Posts

Permintaan Terakhir Ibu Mgr Paskalis Sebelum Meninggal

Rate this post

HIDUPKATOLIK.COM-SENYUM haru terpancar diri bibir ibu Hilaria Kambaria dan suami Yohanes Dani ketika putera mereka Mgr Paskalis Bruno Syukur OFM ditabiskan menjadi Uskup Keuskupan Bogor di Sentul International Convention Centre (SICC) pada 2014 lalu. Orangtuanya bahagia karena Misa tahbisan ini dihadiri 41 Uskup dari seluruh dunia dan sekitar 200 iman dari dalam dan luar negeri. Upacara pentahbisan ini bertepatan dengan Pesta Takhta St Petrus dipimpin oleh Uskup Emeritus Bogor Mgr Mikhael Cosmas Angkur OFM didampingi Uskup Agung Jakarta Mgr Ignatius Suharyo sebagai penahbis pertama yang juga menjabat sebagai Ketua Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) dan Uskup Ruteng Mgr Hubertus Leteng sebagai penahbis kedua.

Baca Juga:  Setahun Menjadi Uskup Banjarmasin; Mgr. Victorius Dwiardy, OFM.Cap: Mencoba Meneladani Santo Carolus Borromeus

Tentu kegembiraan ini tak bisa terkatakan dari raut wajah wanita paru baya ini. Wanita yang kerap disapa Mama Hilaria ini bahkan sempat mendampingi puteranya dalam beberapa kali Misa di Keuskupan Bogor baru kembali ke Labuan Bajo, Manggarai, Flores, Nusa Tenggara Timur. Kegembiraan ini tak bisa terkatakan karena putera kedua dari 10 bersaudara dipilih Paus Fransiskus menjadi gembala di tanah Pasundan.

Ibu Mgr Paskalis Bruno Syukur sebelum dimakamkan.Dok Pribadi
Ibu Mgr Paskalis Bruno Syukur sebelum dimakamkan.Dok Pribadi

Namun pada Minggu, 8 Januari 2017 pukul 05.15 WIT di Labuan Bajo, sebuah berita mengejutkan datang dari ibu yang murah senyum ini. Mama Hilaria dikabarkan meninggal dunia setelah sempat dirawat di Rumah Sakit. Sebelumnya Mgr Paskalis ketika mendengar ibunya sakit langsung ke Labuan Bajo. Namun Mgr kembali ke Bogor karena dokter mengatakan mama Hilaria sudah sembuh dan boleh kembali ke rumah. Namun beberapa hari setelah di Bogor, sebuah telpon mengejutkan bahwa ibunda telah meninggal. Mgr Paskalis pun kembali ke Labuan Bajo.

Baca Juga:  Donor Darah Alumni Kolese Jesuit Indonesia: Setetes Darah Menyelamatkan Kemanusiaan

Mgr Paskalis mengisahkan, sebelum meninggal Mama Hilaria pernah meminta sesuatu kepadanya. “Beliau pernah mengatakan jika sudah sembuh ingin pergi jalan-jalan ke Gereja Paroki Sok Rutung. Tetapi sampai meninggal permintaan ini belum terpenuhi,” ungkap Mgr Paskalis. Oleh karena itu sebagai pemenuhan permintaan tersebut, Mgr Paskalis memutuskan untuk melaksanakan Misa Arwah di Gereja Paroki Sok Rutung. Misa penguburan akan dilaksanakan pada Selasa, 10/1. Selamat jalan mama Hilaria, terima kasih telah memberikan puteramu untuk umat Keuskupan Bogor.

Yusti H.Wuarmanuk

1 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Popular Articles