HIDUPKATOLIK.com -Â Pekan sebelum Epifani;1Yoh 5:14-21; Mzm 149:1-6a,9b; Yoh 2:1-11
SAMPAILAH kita pada kesimpulan dari surat Yohanes yang pertama. Ia mengulangi seluruh perkataan dalam suratnya dengan mengingatkan kita, apabila sungguh percaya pada Kristus maka langkah laku hidup kita harus sesuai dengan kehendak-Nya. Hal ini menjadi sebuah proses penyucian diri mengingat kita hidup di tengah dunia yang bersaing dengan kejahatan. Kasih Allah selalu dihadapkan dengan godaan dan kejahatan di dunia.
Yohanes mengingatkan kita supaya jangan meremehkan langkah yang telah diambil untuk menerima Kristus. Panggilan yang kita tanggapi dan jalani harus menunjukkan kesaksian hidup di dalam Kristus. Kita harus senantiasa waspada dan menjauhi berbagai bentuk berhala. Yang harus kita ingat adalah Allah, berdoa kepada-Nya dan mintalah segala sesuatu yang sesuai dengan kehendak-Nya.
Kisah perjamuan nikah di Kana menggambarkan Allah yang senantiasa tergerak untuk memenuhi kebutuhan umat-Nya. Yesus menyatakan kemuliaan-Nya, kemuliaan Allah, dan murid-murid percaya kepada-Nya. Selanjutnya para murid yang setia mengikuti-Nya juga dituntut untuk menyucikan diri dalam perjalanan menuju keselamatan.
Theresia Vita Prodeita
