HIDUPKATOLIK.com -Â Pekan sebelum Epifani; 1Yoh 2:29-3:6; Mzm 98:1,3cd,4-6; Yoh 1:29-34
MENYAMBUNG renungan sebelumnya, melalui pembaptisan kita telah diangkat menjadi anak-anak Allah. Pembaptisan membuat kita lahir kembali dalam kebenaran. Maka dari itu pantaslah kita berbuat kebenaran (1Yoh 2:29).
Tantangan utama kita sebagai anak-anak Allah yang hidup di dunia adalah dunia itu sendiri. Dunia dengan segala kenikmatan tidak menganggap dan mendengarkan pernyataan diri Allah. Surat Yohanes hanya menegaskan dua hal yang harus kita pilih, yakni mau tinggal dalam kasih Allah dan tidak berbuat dosa lagi atau tetap berbuat dosa hingga tidak mengenali kasih Allah. Sikap yang manakah yang akan kita pilih?
Kita tahu bahwa untuk bertahan hidup, manusia harus memiliki pengharapan. Dengan berharap kepada Allah, manusia memasuki proses penyucian diri untuk menuju kepada Sang Keselamatan yang kekal dan kudus. Untuk mencapai keselamatan, kita harus mengenal Allah terlebih dulu sebelum sampai kepada-Nya. Selanjutnya kita harus melakukan apa yang benar di mata Allah supaya kita sungguh pantas disebut anak-anak Allah.
Theresia Vita Prodeita
