HIDUPKATOLIK.COM-BENDERA Merah Putih berkibar di tengah Aula Gereja Anak Domba St Yohannes Maria Vianney, Cilangkap, Minggu, 4/12. Ruangan yang terletak di sebelah kiri gedung Gereja ini seluruhnya di dekor menjadi warna merah dan putih. “Suasana ini sebagai wujud cinta Orang Muda Katolik (OMK) Paroki Cilangkap kepada Bangsa Indonesia,†ungkap Pastor rekan Paroki Cilangkap Romo Angga Sri Prasetyo.
Seminar yang bertema, “Vianey Muda untuk Indonesia†diprakarsai Seksi Komunikasi Sosial dan Seksi Kepemudaan Paroki Cilangkap. Menurut Romo Angga, kegiatan ini bertujuan untuk mengajak OMK untuk kembali memperbaharui kecintaan terhadap bangsa dan Negara. Sebab saat ini banyak orang muda yang mulai melupakan entitas diri sebagai anak Indonesia yang lahir dari kandungan Ibu Pertiwi. “Orang muda Indonesia perlu sadar bahwa Indonesia itu bukan milik ‘mereka’ tetapi milik ‘kita’,†ujar Romo Angga.
Kegiatan ini menghadirkan dua pembicara yaitu penggiat Nadhatul Ulama Muhammad Ihsan dan aktivis lingkungan hidup Andri Prasetyo. Dalam pemaparan Ihsan menegaskan bahwa yang membungkus kaum muda menjadi satu bangsa adalah semangat kekeluargaan yang terlebur dalam suku, bahasa dan agama. Maka tidak ada alasan untuk sebuah agama atau suku menganggap diri lebih daripada yang lain. Atau tidak ada alasan orang merasa minoritas di tengah bangsa. Sementara Andri mengatakan rasa kebangsaan itu bisa dibuktikan dengan banyak hal, salah satunya adalah mencintai lingkungan hidup. “Sebagai anak bangsa, kita perlu mengambil bagian menjaga dan merawat kandungan ibu pertiwi. Sebab dari situlah kita hidup,â€kata Andri.
Di akhir seminar, Kepala Paroki Cilangkap Romo Thomas Aquinas Murdjanto Rochadi Widagdo dalam sambutan penutup mengharapkan agar Vianey muda perlu berpikir inklusif. Banyak membangun relasi yang baik dengan orang lain demi memajukan bangsa Indonesia.
Yusti H.Wuarmanuk