HIDUPKATOLIK.com -Â Pekan Adven II; Yes 40:1-11; Mzm 96; Mat 18:12-14
DOMBA memiliki jarak pandang pendek sehingga butuh bersatu dalam kawanan untuk mengikuti gembala yang berjalan di depan, tidak seperti ternak lain, di mana gembala bisa mengawal dari belakang. Jika ada satu domba yang hilang, si gembala akan meninggalkan kawanan yang banyak, guna mencari satu yang hilang. Itulah cita-cita Yesus mengenai relasi kita dengan Allah dan sesama manusia.
Dalam logo Tahun Suci Luar Biasa Kerahiman Allah yang baru kita lalui, ditampilkan figur Gembala Baik sedang menggendong jiwa yang hilang sebagai wujud kasih Allah terhadap orang berdosa. Pada gambar itu, salah satu mata Yesus menyatu dengan mata manusia. Artinya Kristus melihat dengan mata manusia dan manusia melihat dengan mata Kristus. Itu mengisyaratkan tujuan yang ingin dicapai, merciful like the Father, “berbelas kasih seperti Bapa.â€
Kendati Tahun Kerahiman Allah telah usai, kita diundang tanpa henti untuk mencerminkan wajah Kerahiman Allah, yaitu tidak menghakimi dan tidak menghukum orang berdosa melainkan berbelas kasih. Bapa di Surga tidak menghendaki seorang pun dari anak-anak-Nya hilang (18:14).
Maria Monica Meifung