HIDUPKATOLIK.com – Uskup Agung Paris, Kardinal André Armand Vingt-Trois mengutuk teror dan serangan yang terjadi di Paris. Serangan bermula saat sekelompok orang menyerbu Gedung Konser Bataclan, tempat band asal Amerika Serikat, Eagles of Death Metal mengadakan konser, Jumat, 13/11. Serangan di gedung konser, bar, dan restoran itu menewaskan sedikitnya 129 orang.
Kardinal Vingt-Trois mendesak pemerintah dan pihak berwenang untuk mengusut tuntas kasus ini. Menurutnya, para pelaku adalah orang-orang yang tak menghargai solidaritas dalam keanekaragaman. “Inilah tindakan barbarisme kelompok fanatik yang tak memahami makna solidaritas,†ujarnya.
Secara serentak, segenap umat Katolik Paris diminta mendoakan para korban yang meninggal maupun yang terluka. Pun para aktivis dan petugas keamanan agar segera menyelesaikan kasus ini dengan tuntas. “Saya meminta kepada semua paroki di Paris agar mengkhususkan tiga hari (Jumat-Sabtu) untuk berdoa bagi korban,†ujarnya seperti dikutip Radio Vatikan 14/11.
Sementara Paus Fransiskus lewat State Secretary Kota Vatikan, Kardinal Pietro Parolin mengirimkan pesan belasungkawa kepada Kardinal Vingt-Trois. Ia meminta semua umat jangan terprovokasi oleh kebencian sekelompok orang yang tak punya hati. Bapa Suci pun mengutuk kekerasan yang tak bertanggungjawab itu. Menurutnya, tak ada pembenaran apapun soal pembunuhan ini. Motivasi, harapan maupun ideologi apapun tak dapat dibenarkan bila itu menyangkut nyawa orang lain. “Saya merefleksikan, ini bagaikan persiapan menuju Perang Dunia III,†tegas Bapa Suci. Sebagai wujud dukacita, Kardinal Vingt-Trois menggelar Misa Requiem di Katedral Notre Dame Paris, Minggu, 15/11.
Yusti H. Wuarmanuk