HIDUPKATOLIK.com – Kepala SMA Santa Maria II Cirebon, Jawa Barat, Sr Maria Inosensia D. Bela OP, bersaksi bahwa ia menjadi biarawati karena ingin menolong orang miskin. Suster yang lahir di Maumere, 3 Oktober 1976 ini merasa senang dengan tugasnya saat ini. Lantaran sebagian besar peserta didik di SMA Santa Maria II Cirebon berasal dari keluarga sederhana. “Jadi, sesuai dengan citacita saya menjadi biarawati,†tutur Suster Ino.
Selain pendidikan formal, Suster Ino juga menularkan beragam keterampilan pada siswanya, seperti membuat kue, bingkai foto, hiasan dinding, dan pupuk kompos. Ia berharap, para siswanya kelak menjadi insan yang cerdas, berkarakter, dan mandiri.
Dalam memberikan pendidikan karakter, Suster Ino menanamkan keutamaan Santo Dominikus. “Doa, belajar, belarasa, persaudaraan dalam kegembiraan, demokrasi dengan saling mendengarkan, dan memulai dari yang ada,†paparnya.
Yohanes Muryadi