web page hit counter
Rabu, 6 November 2024
spot_imgspot_img

Top 5 This Week

spot_img

Related Posts

Paus Fransiskus Bertemu dengan Presiden Madagaskar

Rate this post

HIDUPKATOLIK.COM – Paus Fransiskus bertemu dengan Presiden Madagaskar, Andry Nirina Rajoelina, Kamis, 17/8/2023. Presiden didampingi oleh istrinya yang berusia 23 tahun dan tiga anak dewasa muda.

Politisi dan pengusaha berusia 49 tahun itu telah memimpin Madagaskar dalam masa jabatannya saat ini sejak Januari 2019. Dia juga memimpin pemerintahan sementara di negara itu dari 2009–2014.

Menurut Vatikan, setelah percakapan pribadi selama 20 menit, Paus Fransiskus mengundang Rajoelina dan keluarganya untuk berdoa Salam Maria bersama di depan gambar Maria yang diterimanya dari para uskup Madagaskar.

Paus dan delegasi juga berfoto bersama di samping miniatur kapal, hadiah yang diterima Fransiskus pada kunjungannya tahun 2019 ke negara pulau itu.

Baca Juga:  Renungan Harian 5 November 2024 “Keselamatan Allah”

Paus Fransiskus melakukan perjalanan ke Madagaskar 6–8 September 2019, sebagai bagian dari perjalanan yang lebih besar yang mencakup negara-negara Mozambik dan Mauritius.

Ada 22 keuskupan Katolik di Madagaskar, sebuah negara pulau sekitar 250 mil lepas pantai Afrika Timur.

Kristen, baik Protestan maupun Katolik, merupakan agama mayoritas di Madagaskar, diperkirakan antara 40% dan 80%. Islam dan agama pribumi juga dipraktikkan. Total populasi negara ini sekitar 25 juta.

Setelah pertemuannya dengan Paus Fransiskus, Rajoelina berbicara dengan diplomat Vatikan dan wakil menteri untuk hubungan dengan negara bagian Monsinyur Mirosław Stanisław Wachowski.

Menurut pernyataan singkat dari Vatikan, pembicaraan tersebut mencakup perang di Ukraina dan konsekuensi globalnya, krisis yang mempengaruhi benua Afrika, dan kontribusi Gereja Katolik kepada masyarakat Malagasi.

Baca Juga:  Renungan Harian 6 November 2024 “Pengikut Yesus”

Keduanya juga menyinggung tentang hubungan bilateral yang saling menghormati antara Tahta Suci dan Madagaskar dan kemungkinan penyusunan perjanjian bilateral. **

Hannah Brockhaus (Catholic News Agency)/Frans de Sales

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Popular Articles