HIDUPKATOLIK.COM-MUSYAWARAHÂ Nasional (Munas) ISKA 2017 dibuka dengan Misa Kudus oleh Uskup Agung Medan Mgr Anicetus Bongsu Sinaga OFMCap di Hall lantai 8 Catholic Center Medan, Jalan Mataram No 21 Medan, 24/03.
Dalam Misa ini, Mgr Anicetus mengharapkan agar ISKA bisa meneladani Yesus Kristus yang terus melayani tanpa henti. Setiap perbedaan di tengah masyarakat tidak serta merta membuat kita melihat orang5 lain sebagai musuh, tetapi hendaknya menjadika merek sebagai satu saudara dalam kasih. Mengutip Injil Mrk 12;28b-34, Mgr Anicetus mengharapkan agar kasih itu jangan hanya sampai pada kata-kata atau teori yang dituangkan dalam program ISKA tetapi kasih itu harus mendaging dalam usaha setiap anggota ISKA agar gema Pancasila terus bergaung5.
Mgr Anicetus pun meminta kepada anggota ISKA untuk berefleksi dari berbagai kejadian yang terjadi akhir-akhir ini di negara Indonesia. Masalah politik, Pilkada, isu SARA seakan menjadi konsumsi setiap warga Indonesia. Akibatnya, Pancasila belum berakar dengan baik di tengah masyarakat. Padahal salah satu kebanggaan bangsa Indonesia dibandingkan bangsa lain adalah Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika.
Di akhir khotbahnya, Mgr Anicetus kembali berpesan agar terus mengamalkan kasih dengan meneladani Guru sejati yaitu Kristus sendiri. “Kasih Kristus menjadi tali penguat agar kita semua bisa belajar seperti Kristus,” ungkap Mgr Anicetus.
Acara Munas juga akandiisitigasesi seminar, yakni seminar pertama tentangtopik “PengembanganParwisatadanPeradaban Masyarakat Lokal”.
Seminar pertama, Jumatmalam, menampilkanpembicara Gubernur Sumatera Utara H TengkuErryNuradi, DirekturUtamaBadanPelaksanaOtoritaDanau Toba (BPODT) AriePrasetyodan ungkapMgr Ani
Yusti H. Wuarmanuk
