HIDUPKATOLIK.COM – Hari Biasa Pekan II: Ibr. 9:2-3,11-14; Mrk. 3:20-21. Mzm : 47:2-3,6-7,8-9.
KEDUA ayat Injil ini sungguh menarik. Yesus sungguh sempurna dalam segala hal, Dia adalah kebijaksanaan Tuhan dan adalah Tuhan. Semua yang Dia katakan dan lakukan mengungkapkan kasih yang sempurna dari Tritunggal Mahakudus. Namun, apa yang dikatakan para kerabat-Nya terhadap Dia?
Beberapa orang tentu saja mendengarkan Dia dengan penuh iman, perhatian, takjub dan hormat atas perkataan dan tindakan-Nya. Mereka dapat melihat keilahian-Nya bersinar dan mengetahui bahwa Ia adalah anak Allah. Tetapi kisah menyampaikan bahwa orang lain, bahkan kerabat-Nya sendiri menganggap Dia “gila”. Kita lantas bertanya, bagaimana reaksi Yesus dengan para kerabat-Nya bahwa Dia gila? Apakah Yesus marah dan kecewa dengan mereka?
Ada banyak pengalaman di mana kita dipanggil untuk menyatakan Injil dan di sana kita menuai berbagai kritikan. Sebaiknya kita tidak perlu heran, sakit hati atau tersinggung sebab Tuhan sendiri sudah mengalaminya. Hari ini kita peringati pesta Santa Agnes, seorang martir kecil yang dibunuh sekitar tahun 304-305 di Roma karena mempertahankan imannya akan Yesus Kristus dan menolak segala tawaran yang menggiurkan dari pihak Kaisar untuk meninggalkan imannya.
Sr. Grasiana, PRR Doktor Teologi Biblis dari Pontifi cio Univeritas St. Thomas Aquinas Angelicum, Roma
