HIDUPKATOLIK.COM – Hari Biasa Pekan I Adven. Yes 26:1-6; Mzm 118; Mat 7:21.24-27
NUBUAT nabi Yesaya sekali lagi menggambarkan keselamatan dan kesejahteraan yang dialami oleh bangsa Israel. Namun keselamatan itu baru akan terjadi kalau umat Allah ini berani mengandalkan Tuhan sebagai satu-satunya penyelamat mereka. Sejarah mereka telah membuktikan bahwa ketika mereka hanya mengandalkan diri mereka sendiri dan
juga mengandalkan bangsa-bangsa sekitar mereka, mereka hanya akan mendapatkan
kehancuran.
Pemazmur berseru dengan suara nyaring, sebuah ajakan untuk semua orang beriman bahwa lebih baik berlindung pada Tuhan dari pada kepada manusia. Manusia bisa berubah, kadang menjadi penolong kadang menjadi penindas. Kesetiaan dan relasi manusia sangatlah rentan karena selalu penuh dengan konflik kepentingan. Berbeda halnya dengan Allah, yang selalu setia pada perjanjian-Nya.
Kesetiaan Allah mengajak umat-Nya juga untuk memberikan jawaban positif berupa kesetiaan dan ketaatan mereka dalam mendengarkan perintah Allah, menjaganya dengan cara melakukan perintah-perintah itu dalam hidup sehari-hari. Itulah jurus rahasia bagaimana iman seseorang bisa bertumbuh kokoh sekuat batu karang.
Romo Josep Ferry Susanto , Dosen Kitab Suci STF Driyarkara Imam Keuskupan Agung Jakarta