HIDUPKATOLIK.COM – Hari Biasa Pekan XXIII: 1 Tim.1:15-17; Mzm.113:1-5a,6-7; Luk.6: 43-49
KALI ini Yesus menggunakan alam tumbuh-tumbuhan dan keadaan sosial di kalangan masyarakat Yahudi untuk memulai pengajaran-Nya. Dikatakan bahwa setiap pohon dikenal dari buahnya. Dikatakan bahwa sifat seseorang yang ada di dalam hatinya akan nampak keluar melalui sikap dan perkataannya, karena yang diucapkan mulutnya meluap dari
hatinya. Dari orang yang memiliki hati dan pikiran positif akan keluar pujian dan ucapan syukur, sebaliknya hati dan pikiran negatif akan mengeluarkan keluh kesah dan ketidakpuasan.
Injil menunjukkan kepada kita petunjuk bagaimana memelihara hingga memiliki hati yag baik, yang dapat menghasilkan hal-hal yang baik. Caranya adalah dengan menggunakan Sabda Tuhan untuk mengoreksi dan menata dari dalam pikiran dan hati kita. Membiasakan
diri untuk merenungkan Sabda Tuhan, mendengarkan Tuhan melalui sabda-Nya. Selain itu terbuka terhadap orang lain, melihat kesaksian hidup mereka, mendengarkan saran dan nasihat mereka, sebab Tuhan berbicara kepada kita juga melalui orang lain. Membangun kebiasaan berdoa, berkomunikasi dengan Tuhan terus menerus, maka hati kita semakin
dibentuk oleh Tuhan sendiri.
Sr. Grasiana, PRR , Doktor Teologi Biblis dari Pontifi cio Univeritas St. Thomas Aquinas Angelicum, Roma
