HIDUPKATOLIK.COM-GEREJA Katolik Indonesia khususnya Keuskupan Agung Jakarta (KAJ) mengajak seluruh umat Katolik untuk terus menjaga persatuan dan kesatuan NKRI. Ajakan ini tercantum dalam surat sekaligus pernyataan resmi KAJ terkait rumor Aksi Bela Yesus yang akan dilaksanakan pada Sabtu, 31/12. Rumor ini berkembang dengan beberapa selebaran yang ditemukan.
Lewat Sekretaris KAJ Romo Vincentius Adi Prasojo, Kamis, 29/12, mengatakan, tidak akan ada aksi yang mengatasnamakan agama Katolik. “Menanggapi beredarnya berita gerakan “aksi†pada hari Sabtu, 31 Desember, 2017 yang diawali dari Gedung Gereja Katedral Jakarta maka kami menyatakan bahwa itu tidak benar,†demikian bunyi pernyataan tersebut yang ditandatangani Romo Adi. Dalam surat tersebut juga dikatakan aksi tersebut hanya merusak tatanan toleransi antar umat beragama. Romo Adi pun berharap agar bersama-sama menjaga persatuan dan kesatuan NKRI.
Yusti H.Wuarmanuk
Tidak ada aksi bela membela,malah sebaliknya kitalah yang di bela oleh Tuhan Yesus.
Gak usah latah ikut2an dg istilah bela agama, umat Katholik tdk sedangkal otak mereka. Kalau ada orang dari agama lain menistakan agama kita sudah tepat melalui proses Hukum agar tetap diperjuangka dg cara yang elegan.
Jika ada Aksi maka Aneh, berbuat baik saja susah.dengan berbuat baik sudah membela, tetapi bukan Demo.
Ya, Kasih tidak balas membalas, tapi mengampuni.
Yesus adalah juru selamat manusia. Dialah yang membela kita.
Cara pembelaan kita terhadap Yesus, tentu lewat perbuatan baik, dalam kehidupan sehari-hari. Menghargai semua manusia, baik yang berbeda keyakinan dengan kita. Karena dengan adanya perbedaan itulah, hidup ini menjadi indah.
Salam Damai. Terima kasih untuk Tahun 2016, selamat menyambut Tahun 2017.
Terima kasih atas pernyataan tegas ini, direspon dengan cepat, sehingga tidak sempat menimbulkan keresahan umat.
Gereja Tuhan Yesus sudah ada sejak 2000 tahun yg lalu, dan sampai sekarang masih tetap berdiri kokoh. Tuhan Yesus sendiri yg menjaga dan membela Gereja-Nya dari aneka macam ancaman. Kita tidak perlu unjuk kekuatan fisik untuk ambil bagian dalam membela Gereja, melainkan dengan unjuk kekuatan dan keteguhan iman, melalui doa dan perbuatan baik. Tuhan pasti memberkati.
Yesus tidak perlu dibela, Dia itu Allah sekaligus manusia, Dia juga Roh Kudus. Karena begitu besar kasihNya kepada manusia maka Dia rela turun kebumi menyelamatkan kita manusia. Membela kaum lemah dan yang sakit. Dia itu Raja diatas segala Raja. Kalau Dia berkehendak maka segala sesuatu bisa terjadi, meskipun hal itu mustahil dipemahaman kita. Yesus itu hanya satu-satunya manusia yang hidup, mati, bangkit dan naik ke surga.
Tuhan Yesus itu kuat kuasanya…. Apa artinya kita manusia ciptaannya sehingga menjadi begitu sombong dan merasa besar dan kuat melebihi Tuhannya sendiri. Tuhan tidak perlu diselamatkan karena Dia adalah penyelamat. Kewajiban kita adalah melaksanakan perintah ajarannya.