HIDUPKATOLIK.COM— Selama berminggu-minggu jendela istana kepausan terkunci. Paus pun hanya bisa memberikan berkat dengan pemandangan lapangan kosong – simbol dari doanya untuk kota Roma dan dunia. Sekarang dengan berlakunya pelonggaran karantina, Basilika Santo Petrus kembali dibuka. Kali ini bukan kepada lapangan kosong, tetapi kepada umat ia memberikan berkatnya.
Paus Fransiskus tampak gembira dapat memberkati umat secara langsung pada hari Minggu, 24/5. Usai berdoa Ratu Surga di dalam ruangan, Bapa Suci langsung menuju jendela istana kepausan di mana homili hari Minggu biasa diberikan. Para umat yang berdatangan meskipun bukan dalam jumlah yang besar, tetap menjaga jarak satu sama lain mematuhi aturan keselamatan.
Dalam homilinya mengenai kehadiran Kristus yang bangkit bersama kita melalui Roh Kudus Bapa Suci menyampaikan:
“Roh yang diutus oleh Kristus dan Bapa, melakukan pengampunan dosa dan menguduskan semua orang yang bertobat agar membuka diri dan percaya terhadap karunia-Nya. Dengan janji untuk tetap bersama kita sampai akhir zaman, Yesus meresmikan gaya kehadiran-Nya di dunia sebagai yang bangkit.
Yesus hadir di dunia tetapi dengan gaya lain, gaya yang bangkit, yaitu kehadiran yang dinyatakan dalam Firman, dalam Sakramen-Sakramen, dalam tindakan Roh Kudus yang terus menerus serta di dalam batin.
Pesta Kenaikan Tuhan mengatakan kepada kita bahwa Yesus, meskipun Dia naik ke surga untuk tinggal dengan mulia di sebelah kanan Bapa, masih dan selalu ada di antara kita: ini adalah sumber dari kekuatan kita, ketekunan dan kegembiraan kita, dari kehadiran Yesus di antara kita dengan kekuatan Roh Kudus.”
Paus Fransiskus juga mencatat bahwa tanggal 24 Mei, Pesta Bunda Maria, Penolong umat Kristen, adalah hari Gereja yang didedikasikan untuk berdoa terutama bagi Gereja di Cina. “Saudara dan saudari Katolik yang terkasih di Cina, saya ingin meyakinkan Anda bahwa Gereja universal, yang di dalamnya Anda merupakan bagian integral, membagikan harapan dan mendukung Anda dalam cobaan hidup ini. Dia menemani Anda dengan doa untuk pencurahan baru Roh Kudus, sehingga terang dan keindahan Injil dapat bersinar di dalam Anda sebagai kuasa Allah untuk keselamatan siapa pun yang percaya,” ungkapnya. Memungkasi homilinya Bapa Suci berkata, “Sekali lagi saya ungkapkan kasih sayang saya yang besar dan tulus. Saya memberikan berkat kerasulan apostolik khusus. Semoga Bunda Maria menjaga kalian senantiasa!.”
Felicia Permata Hanggu