HIDUPKATOLIK.com – “Sukses Pesparani adalah harga mati. Bagi saya ini adalah sebuah kehormatan memikul tanggungjawab selaku Ketua Umum Pesparani. Tanggungjawab ini adalah hal yang sangat serius sehingga setiap orang yang terlibat dalam kepanitiaan wajib benar-benar serius dalam memikul tanggung jawab yang di emban. Sukses bagi saya terdiri dari tiga kunci. Pertama, sukses penyelenggaraan yaitu memastikan anggaran tersedia; pastikan 34 provinsi berpartisipasi dalam event Pesparani, pastikan semua tempat tinggal tersedia termasuk makan, minum, latihan dan sebagainya. Kedua, sukses prestasi, yaitu pastikan penilaian lomba Paduan Suara berlangsung jujur, adil dan berkualitas. Seluruh kontingen kompetisi secara sehat dan professional, pastikan Maluku siap menjadi tuan rumah yang baik.
Ketiga, sukses pertanggungjawaban yaitu seluruh anggaran yang diperuntukan bagi penyelenggaraan Pesparani dapat dipertanggungjawabkan secara baik sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Persiapan Provinsi Maluku sebagai tuan rumah Pesparani akhir tahun ini sudah 95 persen,” ujar Zeth dalam Rakornas Pesparani di Hotel Courtyard Marriott Bali awal Maret lalu.
Yusti H. Wuarmanuk