web page hit counter
Senin, 25 November 2024
spot_imgspot_img

Top 5 This Week

spot_img

Related Posts

Memupuk Kegembiraan antar Umat Beragama

5/5 - (1 vote)

HIDUPKATOLIK.COM-TANGGAL 17 Desember 2017 merupakan hari minggu adven ke-3. Pada Minggu Adven ke-3, umat Katolik diajak untuk bersukacita menyambut hari raya Natal. Oleh karennya,umat Paroki St Theresia Bongsari Semarang ingin berbagi suka cita agar kegembiraan sungguh dialami oleh seluruh umat.Sebagai wujud nyata berbagi sukacita, Dewan Paroki mengadakan pembagian paket kebutuhan bahan pokok untuk umat Katolik paroki St Theresia Bongsari.Ada 200 paket yang dibagikan untuk umat Katolik yang membutuhkan.Selain itu,ada juga 30 paket kebutuhan pokok yang dibagikan untuk warga korban banjir di daerah Simongan Gedungbatu Semarang.

Acara berbagi sukacita semakin semarak karena diselenggarakan juga bazar pasar murah.
Hal yang menarik dari pembagian paket kebutuhan pokok tersebut adalah adanya kehadiran Syafaatun Naim dan Febian Nurkhalifah,mahasiswi Jurusan studi agama-agama dari Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.Syafaatun Naim mengemukakan,” saya pengen ikut acara tadi karena saya ingin lebih dekat dengan umat agama lain. Dengan ikut acara sosial menyambut Natal,saya juga dapat nambah wawasan supaya tidak berfikir dangkal, tidak menjadi fanatis beragama yang sempit dan bisa memperkuat rasa toleransi.”

Baca Juga:  Uskup Agung Palembang: Banyak Intelektual Katolik, Hanya Sedikit yang Mau Berproses

Syafaatun menceritakan,” Sejak dari kecil tinggal di kalangan Muslim dan yang ditanamkan adalah bergaul dengan umat Muslim saja.Saya tidak di ajarkan mengenal umat yang lain.” Syafaatun menambahkan,”Saya terkesan ikut kegiatan sosial menyambut Natal. Rasanya seru ikut berbaur dengan umat agama lain. Dan sesuatu yang indah jika dapat berbagi dengan orang lain.”

Ia berpesan,”Buat teman-teman sejurusan program studi dan yang lain,coba saja luangkan waktumu hanya beberapa jam untuk memperdalam toleransi kita.Luangkanlah waktumu untuk lebih dekat dengan umat agama lain.Kesediaan kita untuk berjumpa dan bekerja sama dengan umat beragama lain akan berguna bagi kepentingan bersama.Hal itu jauh akan lebih bermanfaat untuk bangsa dan negara.”

Baca Juga:  Telentang di Atas Gunung Sampah, Pastor Mutiara Andalas: Kita Tidak Menyalibkan Tuhan di Tempat Sampah

Yusti H. Wuarmanuk

Laporan: Romo Didiek Cahyono (Yogyakarta)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Popular Articles