HIDUPKATOLIK.COM – Di antara sederetan topik yang mewarnai pemberitaan di HIDUPKATOLIK.COM pada beberapa hari terakhir, topik tentang Polemik di Keuskupan Ruteng, Surat “Teguran Keras” Uskup Timika dan Boni Hargens mengajak Gereja melawan Radikalisme menjadi isu yang paling banyak dibaca.
Sederetan berita dengan topik terkait pun ikut menjadi trending topik di HIDUPKATOLIK.COM dalam satu minggu terakhir ini.
Berikut adalah ringkasan ketiga berita terpopuler itu:
1. RESMI! INI DIA TANGGAPAN USKUP RUTENG MELURUSKAN KESALAHPAHAMAN DI KEUSKUPANNYA
Dalam keterangan pers usai pertemuan tersebut, Mgr. Hubert, tidak banyak berkomentar.
Mgr. Hubert menjelaskan beberapa permasalahan yang terjadi di internal keuskupan. Beliau mengatakan jika ada kekurangan tentu harus dipelajari untuk diperbaiki.
Hal yang menjadi kekurangan harus menjadi pelajaran, yang memang merupakan kemajuan ditingkatkan saja,ujarnya.
Sedangkan terkait isu sejumlah imam yang menyatakan hendak mundur dari sejumlah jabatan, Mgr Hubert menjelaskan keputusan seperti itu, hak setiap orang. Namun ia menjelaskan hal seperti itu, tentu sesuatu yang tidak diinginkan.
Info selengkapnya silahkan klik: RESMI! INI DIA TANGGAPAN USKUP RUTENG MELURUSKAN KESALAHPAHAMAN DI KEUSKUPANNYA
2. INI SURAT ‘TEGURAN KERAS’ USKUP TIMIKA KE APARAT KEAMANAN YANG MENEMBAK WARGA SIPIL DI PAPUA
Salam Damai dan Sejahtera, untuk kesekian kalinya kita semua dikagetkan dengan penembakan warga masyarakat sipil oleh aparat keamanan. Kata-kata pembuka ini dikatakan Uskup Timika John Philip Saklil, Pr melalui rilis suratnya yang diterima wartaplus.com, Sabtu (5/8) siang.
Hari Selasa, 1 Agustus 2017 aparat keamanan yang seharusnya melindungi, memberikan rasa aman kepada warga masyarakat, justru hadir dan menciptakan rasa tidak aman, dengan melakukan penembakan brutal kepada warga sipil di Oneibo Kabupaten Deiyai Provinsi Papua.
Info selengkapnya silahkan klik: INI SURAT ‘TEGURAN KERAS’ USKUP TIMIKA KE APARAT KEAMANAN YANG MENEMBAK WARGA SIPIL DI PAPUA
3. BONI HARGENS: GEREJA HARUS MELAWAN INTIMIDASI MODERN TERMASUK RADIKALISME
“Gereja sebagai umat Allah yang terpanggil harus bergerak di barisan depan dalam menjaga perdamaian, toleransi, dan persaudaraan universal. Gereja juga harus terdepan dalam melawan ketidakadilan dan penindasan dalam bentuk apapun. Dan apapun itu termasuk radikalisme sebagai bentuk intimidasi modern terhadap kemanusiaan harus dilawan,” tegas Boni Hargens, Pemuda asal Manggarai Flores ini saat dihubungi HIDUPKATOLIK.COM melalui gawai (6/7/2017).
Keyakinan iman dan kecintaan pada Tanah Air Indonesia pulalah yang membuatnya berani memperjuangkan NKRI, Pancasila, UUD45 dan Bhineka Tunggal Ika melalui jalur Politik. Ia berani mengkritik siapa saja yang mengancam ke-4 Pilar Negara Indonesia. Dan tidak segan mendukung terang-terangan siapa saja yang ia anggap benar terkait hal tersebut.
Info selengkapnya silahkan klik: BONI HARGENS: GEREJA HARUS MELAWAN INTIMIDASI MODERN TERMASUK RADIKALISME
