HIDUPKATOLIK.com – SEKOLAH Tinggi Filsafat Driyarkara (STFD) tahun ini merayakan ulang tahunnya yang ke 48. Pada 2 Februari 1969 Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara (STFD) didirikan di bawah naungan Yayasan Pendidikan Driyarkara. Saat itu, Serikat Yesus Indonesia, Ordo Fratrum Minorum Indonesia, dan Keuskupan Agung Jakarta menjadi tiga lembaga pemrakarsa berdirinya STFD.
Pekan lalu sebagai puncak peringatan ulang tahunnya yang ke 48, diadakan pementasan teater bertajuk “Caesar†di Auditorium STFD di Rawasari, Jakarta Pusat, 6/5. Pada kesempatan ini Rektor STFD mengajak semua civitas academica STFD untuk mengucap syukur atas perjalanan 48 tahun STFD. Tak kurang 400-an penonton menghadiri pementasan teater ini.
Romo Simon Petrus Lili Tjahjadi, yang adalah Ketua STFD, mengungkapkan mulai pada akhor Februari, telah diadakan aneka kegiatan. Kegiatan ini mencakup acara dalam lingkup intelektual, seminar, diskusi, olahraga, dan sosial. “Dengan semua acara itu mau ditegaskan dan diwujudkan panggilan STDF sebagai obor pencerahan budi, pengasah hati nurani dan penggerak aksi.â€
Sebagai tempat dimana para calon imam belajar filsafat, STFD juga menerima mahasiswa dari luar tarekat religius. Saat ini selain program sarjana Ilmu Filsafat dan Teologi, STFD juga membuka program magister dan doktor Filsafat.
Antonius E. Sugiyanto